PT.PLN Indonesia Power UBP Cilegon Gandeng Mitra Binaan untuk Melakukan Edukasi kepada 10 Sekolah

Baca Juga

Jelang Perayaan Natal Dan Tahun Baru, PLN Melakukan Penandatanganan PKT Kepolisian Daerah Banten

Romadhoni Sigit Selaku Senior Manager UBP Cilegon, Melakukan Edukasi Kepada 10 Sekolah di Kabupaten Serang Maupun Kota Cilegon (List)

Dalam acara ini UBP Cilegon mengundang 10 sekolah yang ada di kabupaten Serang dan Kota Cilegon, diantaranya SMKN 1 Puloampel, SMAN 1 Puloampel, SMAN 1 Bojonegara, SMAN 4 Cilegon, SMKN 3 Cilegon, SMA Al-Ishlah, SMAN 2 KS Cilegon, SMAN 1 Cilegon, SMAIT Raudhatul Jannah dan SMA Islam Nurul Fikri Boarding School Serang.

Baca Juga

PT. PLN Indonesia Power UBP Cilegon Salurkan Bantuan Mesin Pencacah Sampah, Di Desa Argawana

Kegiatan pembukaan dan penyampaian materi dilaksanakan di Ruang Serbaguna Kantor UBP Cilegon yang berlokasi di Desa Margasari, Kecamatan Puloampel,

Acara pelatihan pengelolaan sampah ini dihadiri oleh Jajaran Management UBP Cilegon beserta tim Umum, tim K3 dan Lingkungan,

Lukman Lubis selaku Ketua Bank Sampah Pelita, Nurul Ibadillah selaku Ketua Bank Sampah Resik Jelinger, Tim Proklim RW 04 Kampung Dukuh, Bojo Tv beserta perwakilan 10 sekolah yang menjadi peserta.

Baca Juga

Jaga Lingkungan Penghijauan, PT PLN Indonesia Power UBP Cilegon Gelar Tanam Pohon Bibit Eucalyptus

Romadhoni Sigit selaku Senior Manager UBP Cilegon dalam sambutannya menyampaikan "Melalui kegiatan New Greeneration ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan generasi muda dalam pengelolaan sampah, menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap kelestarian lingkungan, serta menunmbuhkan kebiasaan baik dalam mengelola sampah dan lingkungan, sehingga mata rantai permasalahan sampah dapat kita putus melalui edukasi kepada generasi muda,"ucapnya

Materi kegiatan ini disampaikan oleh Nurul Ibadillah yang mengulas secara teknik mengenai bahaya sampah, " Sampah dibagi menjadi dua jenis, yakni organik dan anorganik. Sumber sampah organik berasal dari sisa makhluk hidup atau alam dan dapat terurai secara alami di lingkungan. Sedangkan sampah anorganik merupakan sampah yang berasal dari benda tak hidup dan tidak semuanya bisa dikelola kembali. jika tidak dipilah dan diolah, baik bagi lingkungan maupun kesehatan manusia, maka dengan cara mengelola sampah ini bisa lakukan di sekolah maupun di rumah," katanya

Masih kata Nurul, Untuk teknis sampah akan diserahkan kepada Lukman Lubis yang menyampaikan mengenai cara memilah sampah dan teknis pengelolaan sampah dengan skema Bank Sampah, kegiatan ini mungkin ada perwakilan dari pendamping sekolahan saya meminta tanggapan," ujar Nurul

Baca Juga

PT. PLN Indonesia Power UBP Cilegon Adakan Lomba Video Edukasi Peduli Sampah dan Lingkungan

Ranika Adytia Putri selaku Guru Pendamping dari SMKN 1 Puloampel, kegiatan ini kami (red) Sangat menginspirasi sekolah kami dalam usaha meminimalisasi sampah yang ada dilingkungan sekolah melalui program Cilung (Cinta lingkungan) sebagian bagian dari GSS (Gerakan Sekolah Sehat), dan pengelolaan sampah organik yang semoga bisa digerakkan sebagai bagian praktikum jurusan teknik kimia industri dan juga projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), serta pengelolaan sampah anorganik yang bisa dikembangkan untuk gebyar Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) menjadi barang yang lebih berdaya guna,” Ucap Ranika yang mewakili undangan pelatihan tersebut.

Sementar perwakilan dari Siswi SMAN 4 Cilegon Aisyah mengatakan, " Saya berharap acara seperti ini lebih diperbanyak untuk mengedukasi pelajar dalam mengelola sampah dan lingkungan, selain itu saya juga mendapatkan relasi dan teman baru dari sekolah lainnya” ucapnya

Baca Juga

SMA Wilayah Cilegon dan Serang Mengunjungi Pusat Edukasi Ke Desa Binaan PLN Indonesia Power

Kami dari managemen PLN Indonesia Power UBP Cilegon, "Sangmengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Pak Lukman dan Bu Nurul bersama timnya untuk bergerak dan memotivasi masyarakat dalam mengelola sampah berbasis masyarakat, semoga hal ini bisa direplikasi dan dimodifi," Pungkas Sigit

Editor : Mahesa Apriandi