get app
inews
Aa Text
Read Next : Ingin Berwisata Alam di Banten? Berikut Rekomendasi 7 Curug Eksotis dan Indah

Presiden Prabowo Tolong, Warga Mekarsari Lebak Dikriminalisasi Atas Aksi Demo Galian Tambang Ilegal

Minggu, 09 Februari 2025 | 19:59 WIB
header img
Sejumlah warga melakukan aksi di depan galian tanah ilegal, Lebak.

LEBAK, iNewsBanten - Sejumlah Warga melakukan aksi di depan tambang galian tanah ilegal, yang ada di Kampung Papango, Desa Mekarsari, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten. Dalam aksi ini warga menutup mulut dengan lakban dan mengikat tangan dengan tali rapia, hal ini dilakukan sebagai simbol perlawanan dengan dikarenakan ketidakadilan hukum bagi masyarakat kecil.

 

Menurut Muntadir, salah satu warga yang melakukan aksi tersebut, tujuan aksi ini untuk menunjukkan hukum di Indonesia tumpul ke atas dan tajam ke bawah. Minggu, (09/02/2025).

 

"Kami masyarakat Mekarsari yang dilaporkan oleh pengusaha tambang galian tanah ilegal, karena hanya membakar ban bekas pada saat aksi, kita hari ini sampai tahap penyidikan (di Polda Banten) dan itu saya rasa tidak adil," ucapnya.

 

Pasalnya sejumlah warga yang dilaporkan ke Polda Banten oleh pemilik tambang galian tanah ilegal buntut aksi spontanitas warga tanggal 16 Desember 2024 lalu, yang berdampak buruk bagi masyarakat.

Mengingat dengan adanya aktivitas galian tanah ilegal itu, akses jalan utama warga yang digunakan oleh anak sekolah hingga masyarakat menjadi rusak, polusi udara dan debu dari lalu lalang truk pengangkut tanah, hingga lahan pertanian menjadi rusak.

 

"Padahal tambang galian tanah ilegal ini sudah terbukti ilegal dengan adanya segel dari Dinas ESDM Provinsi Banten," pungkasnya.

 

Muntadir menambahkan, dalam aksi ini mereka siap menyerahkan diri ke Polda Banten, lantaran menurut nya hukum hanya milik orang-orang kaya, dikarenakan sekuat apapun melakukan perlawanan akan tetap kalah, sebagai masyarakat kecil.

 

"Kami juga ingin menunjukkan kepada Bapak Presiden Prabowo, masyarakat Bapak, masyarakat Desa Mekarsari, yang hari ini di kriminalisasi oleh pengusaha tambang galian tanah ilegal, dan kami memohon kepada Presiden Prabowo untuk menolong kita," tegasnya.

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut