Limbah Dapur MBG Picu Keluhkan Warga Cilegon

CILEGON, iNewsBanten-Warga di Lingkungan Kubang Welingi, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, mengeluhkan aliran limbah dari dapur program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang kini meluber hingga ke area permukiman mereka. Kondisi tersebut menimbulkan bau tak sedap dan menyebabkan genangan air berwarna kecoklatan di sekitar rumah warga.

“Kalau dulu, limbah keluarga nggak sampai ke sini. Dulu mah keluar ke arah sana, nggak ngalir sampai ngelumber ke rumah saya,” ujar Amin, salah satu warga setempat, saat ditemui awak media di kediamannya, Selasa (4/11/2025).

Baca Juga

Tak Sekadar Dibina, Warga Binaan Lapas Tangerang Kini Produktif Olah Limbah Jadi Batako

Dari pantauan di lapangan, terlihat aliran air limbah berwarna butek kecoklatan mengalir di sekitar jalan kecil dan halaman rumah warga. Bau menyengat pun tercium kuat, membuat warga semakin resah.

Menurut Amin, sejak adanya aliran limbah dapur MBG, kondisi lingkungan rumahnya menjadi tidak nyaman, terutama di malam hari. Ia bahkan mengaku kini sering diganggu oleh banyak nyamuk yang sebelumnya jarang ada.

“Sejak ada aliran dari dapur makan bergizi gratis itu, setiap malam nyamuknya jadi banyak. Makanya saya tutup dari sana biar nggak ngalir ke sini. Soalnya kalau malam suka sampai ke kamar,"tuturnya.

Baca Juga

Inovasi Anak Banten, Limbah Styrofoam Kini Diubah Jadi Paving Blok Ramah Lingkungan

Warga menyebut sudah berulang kali menyampaikan keluhan kepada pihak perusahaan pengelola saluran pembuangan yang disebut sebagai MBG, namun hingga kini belum ada tindak lanjut nyata.

“Saya sudah usulin berkali-kali, tapi belum ada respon dari perusahaan. Katanya mau diperbaiki minggu depan, tapi belum juga,” keluh Amin.

Warga berharap pihak terkait segera menindaklanjuti persoalan ini agar limbah tidak lagi mencemari lingkungan dan mengganggu kesehatan warga sekitar. 

Editor : Mahesa Apriandi