2. Teh hijau: Manfaat teh hijau untuk orang hipertensi, diungkap lewat tinjauan literatur tahun 2020, uji coba terkontrol secara acak membandingkan efek konsumsi teh hitam dan teh hijau pada tekanan darah. Para peneliti melaporkan bahwa asupan jangka panjang dari kedua jenis teh ini, bisa menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Tapi penurunan tekanan darah lebih signifikan terlihat pada teh hijau.
3. Jahe: Bukan hanya sangat berguna sebagai bumbu masak. Ternyata dapat digunakan sebagai minuman tradisional untuk menurunkan hipertensi.
Menurut penelitian pada manusia dan hewan, menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe mengurangi tekanan darah dalam beberapa cara. Jahe disebut bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami, dan inhibitor ACE (Angiotensin-converting enzyme).
Sementara penelitian pada lebih dari 4.000 orang, menemukan bahwa orang yang paling banyak mengonsumsi jahe 2 sampai 4 gram per hari, punya risiko paling rendah terkena tekanan darah tinggi.
4. Kayu manis: Minuman yang dicampur dengan kayu manis ternyata mampu menurunkan tekanan darah tinggi dalam tubuh. Menurut suatu penelitian, kayu manis yang merupakan rempah-rempah aromatik yang berasal dari kulit bagian dalam pohon dari genus Cinnamomum bisa membantu melebarkan dan mengendurkan pembuluh darah. Dikutip dari Healthline, disebutkan orang-orang yang mengonsumsi 500-2.400 mg kayu manis setiap hari, selama 12 minggu bisa mengalami penurunan rata-rata 5,39 mm Hg pada tekanan darah sistolik dan 2,6 mm Hg pada tekanan darah diastoliknya.
Artikel ini telah tayang dengan judul https://health.okezone.com/read/2023/01/18/483/2748728/lagi-usaha-turunkan-tekanan-darah-tinggi-coba-4-minuman-tradisional-ini
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait