SERANG, iNewsBanten - Dugaan Kasus tabrak lari di Jalan raya Mancak Lingkar letaknya di Kampung Lenggerang Desa Batukuda Kecamatan Mancak Kabupaten Serang, Banten yang menewaskan Muhammad Gilang Ramadani (12) siswa kelas 6 Sekolah Dasar, pada Minggu (18/02) masih menjadi misteri.
Hampir satu bulan lebih kasus ini berlalu bak hilang ditelan bumi. Bahkan, hingga kini ayah korban, Jepriudin (50) mengungkapkan kasus tersebut belum ada kejelasan dari pihak manapun.
"Hingga hampir satu bulan lebih kasus tabrak lari yang menewaskan anak kami Muhammad Gilang Ramadani tak kunjung ada kejelasan," Ungkap ayah korban Jepriudin saat dikonfirmasi, Jum'at (24/03/2023).
Jepriudin juga menjelaskan bahwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan meninggalnya Muhammad Gilang Ramadani menyisakan luka mendalam, Sebab sampai dengan sekarang belum ada keterangan siapa pelaku penabrakan.
"Belum ada kejelasan dari pihak manapun, ini yang membuat hati kami terluka atas kecelakaan maut truk di Kampung Lenggerang, Desa Batukuda," paparnya.
Lebih lanjut lagi Jepriudin berharap agar pihak kepolisian melakukan penyelidikan terkait dengan kasus tabrak lari yang menewaskan Muhammad Gilang Ramadani.
"Kami sangat berharap pihak kepolisian melakukan penyelidikan sampai dengan kasus tabrak lari itu menemukan keterangan yang bisa mengerucut pada pelaku penabrakan tersebut," Tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait