Lebih lanjut lagi Khairiyah menjelaskan, untuk kuota yang disediakan pelatihan operator forklift yakni sebanyak 60 orang dengan tiga angkatan. Sedangkan untuk program dan untuk pelatihan operator ekskavator sebanyak 16 orang dan hanya satu angkatan, dan untuk seleksi administrasi ada juga yang tes tertulis dan wawancara karena Ini dilakukan untuk mengukur keseriusan peserta dalam mengikuti pelatihan tersebut, dan untuk pelaksanaan pelatihan ini selama 20 hari. Pendaftar yang dinyatakan lulus nantinya akan mendapatkan sertifikasi dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)," Pungkasnya.
Sementara itu ditempat terpisah Plt Kepala Disnaker Kota Cilegon Panca Widodo menambahkan, melalui program BLK angka pengangguran di Kota Cilegon bisa terus menurun dan mewujudkan masyarakat yang produktif, memiliki keahlian, pekerjaan atau membuka lapangan kerja yang baru, dan untuk sementara waktu kita memang belum bisa menempatkan ke pihak industri, akan tetapi pihak industri membutuhkan tenaga kerja operator kita sudah siapkan," Tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait