PANDEGLANG, iNewsBanten - Salah satu warga bernama Madisa (60) warga kampung Tajur desa Idaman kecamatan Patia kabupaten Pandeglang Banten, niat berburu Toe sejenis kerang yang hidup di sungai berpasir, hampir jadi korban santapan buaya sungai Cilemer.
"Berdasarkan keterangan korban dia biasanya menyelam ke dasar sungai Cilemer untuk mencari Toe, selain untuk dijual juga untuk konsumsi sebagai pengganti lauk," ucap Encep Paturohman Sekertaris Desa Idaman, Rabu (17/5/2023)
Madisa (60) tahun jadi korban gigitan buaya di sungai cilemer (ist)
Encep menjelaskan kepada iNewsBanten bahwa korban digigit pada bagian kaki sebelah kiri. "Kalau melihat lukanya dibagian kaki sebelah kanan tampak ada 3 luka gigitan gigi buaya di bagian mata kaki. Beruntung korban langsung bisa menyelamatkan diri dengan keluar dari air sungai,"ungkapnya.
Masih dikatakan Encep berdasarkan himbauan dari Kepala Desa Idaman agar kepada warganya untuk sementara tidak banyak beraktivitas di sungai Cilemer, karena diperkirakan buaya liar di sungai lebih dari satu ekor.
"Untuk sementara dan dihimbau juga oleh kepala desa untuk meminimalisir terjadinya korban akibat buaya liar di sungai Cilemer untuk sementata tidak beraktivitas dan mendekati sungai serta bantaran sungai Cilemer," tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait