Ketika Tari sedang mengangkat jemuran tiba-tiba terdengar suara ledakan dari kamar Saifudin. Setelah ledakan, api membakar kasur dan isi kamar.
Melihat peristiwa tersebut, Tari kemudian berteriak meminta tolong. Warga yang mendengar teriakan tersebut langsung menuju ke lokasi kejadian. Mereka kemudian bahu-membahu mengeluarkan berbagai barang di dalam rumah.
"Warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya," ucapnya.
Atas kejadian itu seluruh kamar terbakar dan barang di dalamnya seperti kasur, lemari, pakaian, perlengkapan sekolah, handphone, ijazah SD atas nama Syaifudin zahrom ludes terbakar. Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam peristiwa ini.
Beberapa saat kemudian, Damkar Gunungkidul datang di TKP dengan dua unit armada, namun kondisi kamar rumah sudah dalam keadaan api padam.
"Akibat kebakaran itu sebagian atap rumah sudah terbakar namun tembok masih utuh. Penyebab kebakaran dimungkinkan dari ledakan HP yang sedang dicas," kata Arief.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
