Sementara itu, perwakilan Semmi Pandeglang, Supriyadi, memandang pemuda Pandeglang belum cukup optimal dalam memainkan peran dan fungsinya di sektor Politik.
Karena menurut mereka, politik itu bukanlah barang yang kotor. Justru politik punya peran yang cukup besar dalam membangun peradaban manusia.
Dalam acara tersebut juga Zaenal Arifin Selaku Alumni STISIP Banten Raya sangat mengapresiasi cara FUMA dalam merawat tradisi berfikir yang kritis dan konstruktif untuk Pandeglang yang lebih baik, beliau juga memberikan beberapa saran pada diskusi tersebut diantaranya adalah dalam pertemuan selanjutnya agar dibuatkan naskah akademik yang utuh dan representatif agar kajiannya lebih terarah, yang kedua agar bisa dihadirkan Tokoh tokoh yang siap berkontestasi agar masyarakat bisa memahami niat, visi serta misi mereka kedepan dalam membangun Pandeglang.
"Mahasiswa sebagai kontrol sosial juga harus terus mengawal kebijakan pemerintah daerah Pandeglang agar selalu berpihak pada kepentingan masyarakat," harapnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait