SERANG, iNewsBanten - Banjir melanda enam desa di tiga kecamatan di Kabupaten Serang, Banten, sejak 16 hingga 18 Desember 2025. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang mencatat ribuan warga terdampak akibat luapan sungai yang dipicu hujan dengan intensitas tinggi.
Kepala BPBD Kabupaten Serang, Ajat Sudrajat, mengatakan banjir terjadi setelah Sungai Cidanau dan Sungai Cikalumpang meluap akibat curah hujan sedang hingga lebat yang mengguyur wilayah tersebut. Genangan air merendam permukiman warga dengan ketinggian bervariasi, mulai dari 20 hingga 120 sentimeter, serta menghambat akses jalan di sejumlah titik.
“Per Kamis pagi, 18 Desember 2025, pukul 07.30 WIB, tercatat sebanyak 695 kepala keluarga atau 2.125 jiwa terdampak banjir. Dari jumlah tersebut, terdapat 108 lansia dan 133 balita yang masuk dalam kelompok rentan,” ujar Ajat, Kamis (18/12/2025).
Selain berdampak pada warga, banjir juga merendam sedikitnya 569 rumah, sejumlah fasilitas umum, serta tempat ibadah di Kecamatan Padarincang, Cinangka, dan Gunungsari.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
