Dalam penanganan bencana, BPBD Kabupaten Serang bersama BPBD Provinsi Banten, TNI, Polri, BASARNAS, PMI, Tagana, Dinas Pemadam Kebakaran, relawan, serta unsur masyarakat terus melakukan pemantauan kondisi lapangan, evakuasi warga, kaji cepat, dan koordinasi lintas instansi.
Evakuasi diprioritaskan di wilayah yang mengalami peningkatan tinggi muka air, khususnya di Desa Rancasanggal, Kecamatan Cinangka. Hingga saat ini, debit air di Desa Citasuk dilaporkan mulai berangsur surut, sementara di Desa Rancasanggal ketinggian air masih berkisar antara 50 hingga 80 sentimeter.
“Sebagian warga sudah melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman. Saat ini kami masih terus melakukan pendataan dampak dan kebutuhan warga terdampak,” kata Ajat.
BPBD Kabupaten Serang juga merekomendasikan penetapan Status Siaga Darurat yang dapat ditingkatkan menjadi Tanggap Darurat sesuai hasil analisa di lapangan. Masyarakat pun diimbau untuk tetap waspada, mengingat potensi hujan dengan intensitas tinggi dan kemungkinan terjadinya banjir susulan dalam beberapa
hari ke depan.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
