SERANG, iNewsBanten - Pasca ditemukan di pinggir jalan di Tanara pada Sabtu (30/07/2022), jenazah seorang wanita dalam karung langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk identifikasi identitas dan otopsi penyebab kematian
Penyidik Polres Serang telah menyebar informasi jenazah tanpa identitas meluas dengan bantuan media massa dan media sosial. "Pasca sebaran informasi meluas tersebut, pada Minggu (31/07/2022) sekitar sore hari telah datang 2 keluarga yg ingin crosscheck langsung ke RS Bhayangkara," kata Kasi Humas Polres Serang Iptu Dedi Jumhaedi pada Senin (01/08).
Dedi mengungkapkan deskripsi salah satu keluarga punya beberapa kecocokan baik data primer dan data sekunder. "Ada beberapa kecocokan data primer berupa sidik jari dan data sekunder seperti tinggi badan, usia, profil gigi, tanda khusus di pipi serta bekas luka lama di kaki, sehingga disimpulkan identik dengan nama yang disampaikan keluarga tersebut," ungkap Dedi.
Selanjutnya, untuk kepentingan penyidikan, maka identitas yang bersangkutan belum dapat diinformasikan terbuka kpd publik, "Namum, penyidik sudah memastikan bahwa jenazah dalam karung tersebut sudah berhasil diidentifikasi pada Minggu (31/07) malam," tambah Dedi.
Dedi juga menjelaskan otopsi terhadap jenazah telah dilakukan pada Sabtu (30/07), berlangsung selama 2 jam di RS Bhayangkara. "Untuk mengetahui sebab matinya korban, tim forensik RS Bhayangkara masih menunggu hasil analisa patologi anatomi dari RS Drajad Prawiranegara, diperkirakan korban sudah meninggal dunia selama 1-3 hari saat ditemukan," jelasnya.
Saat ini jenazah akan diserahkan kepada keluarga di Tangerang, "Sebagai bentuk pelayanan, RS Bhayangkara pada siang ini akan membawa jenazah ke Tangerang untuk diserahkan kepada keluarga pasca dimandikan," tutup Dedi.
Editor : Mahesa Apriandi