get app
inews
Aa Read Next : Pengendalian Inflasi, Ditreskrimsus Polda Banten Ikuti Rapat Zoom Meeting Bersama Mendagri

PPKM Resmi Dicabut, Mendagri: Masa Transisi Menuju Endemi

Sabtu, 31 Desember 2022 | 06:49 WIB
header img
PPKM Resmi Dicabut, Mendagri: Masa Transisi Menuju Endemi (foto Istimewa -)

JAKARTA, iNewsBanten -Menjelang akhir tahun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah resmi dicabut oleh Presiden Jokowi. Usai pencabutan itu Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengeluarkan Instruksi Mendagri Nomor 53 Tahun 2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Pada Masa Transisi Menuju Endemi

Instruksi yang diterbitkan pada Jumat 30 Desember 2022 ini, menekankan strategi yang lebih proaktif dan persuasif terhadap pencegahan penyebaran Covid-19 menuju masa endemi. 

Menurut Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan, Safrizal mengungkapkan di dalam pengaturan instruksi mendagri tersebut tetap menegaskan Satgas Covid-19 Nasional dan Daerah tetap aktif melakukan monitoring dan evaluasi. Ini dilakukan untuk merespon penyebaran kasus dengan cepat sesuai arahan Presiden Jokowi. 

“Dengan adanya pencabutan PPKM ini tentunya kami harapkan tidak menjadi euforia, tetap beraktivitas normal seperti biasanya, dan tetap waspada agar tidak terjadi kenaikan kasus, yang nantinya dapat mengganggu proses transisi menuju endemi. Dan juga kepada seluruh jajaran pemerintah daerah untuk tetap aktif menggalakkan vaksinasi booster, serta menyiagakan fasilitas kesehatan yang memadai,” kataSafrizal melalui keterangannya, Sabtu (31/12/2022). 

Safrizal juga menyampaikan, masyarakat yang bergejala penyakit pernapasan seperti batuk, pilek, dan bersin serta bagi masyarakat yang kontak erat dan terkonfirmasi, untuk lebih hati-hati dan waspada dalam menghadapi risiko penularan. 

"Pada masa transisi menuju endemi ini menekankan upaya dengan strategi yang lebih proaktif dan persuasif terhadap pencegahan penyebaran Covid-19 melalui kesadaran penerapan protokol kesehatan. Khususnya penggunaan masker dengan benar terutama pada kerumunan dan keramaian, di dalam gedung atau ruang tertutup termasuk transportasi publik, hingga kesadaran pentingnya vaksinasi booster," kata Safrizal.

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut