Sementara itu, Kepala UPT Pengelola Dana Bergulir (PDB) pada Dinas Koperasi Kota Cilegon Yessi Yunita menerangkan, setidaknya ada 280 pengusaha kecil yang sudah menerima pinjaman dana bergulir dari realisasi program KCS. “Hari ini (Kemarin-red) ada 280 mitra usaha dari program KCS yang menerima bantuan pinjaman ini. Nilainya bervareasi antara Rp 1 juta hingga Rp 5 juta perorang. Ada yang baru menerima pinjaman, tapi ada juga yang sudah 2 hingga 3 kali, karena pinjaman sebelumnya sudah lunas,” terangnya.
Dijelaskan Yessi, program pinjaman bergulir itu merupakan realisasi program KCS tanpa bunga atau suku bunga 0 persen untuk nilai antara Rp 1 juta hingga Rp 3 juta, sementara untuk Rp 3 juta hingga Rp 5 juta ada 3 persen pertahun.
“Syarat penerima pinjaman ini adalah memiliki NIB (Nomor Induk Berusaha) dan memiliki rekening BPRS (Bank Perkreditan Rakyat Syariah) Cilegon Mandiri. Proses pencairannya kami bagi kedalam empat wilayah, yakni wilayah I mencakup Kecamatan Cibeber dan Cilegon, wilayah II mencakup Citangkil dan Ciwandan, wilayah III mencakup Grogolo dan Purwakarta, wilayah IV mencakup Jombang dan Purwakarta,” Tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi