Paul Kristiyono, Soroti Hasil Survei Setara Intitute yang Tidak berdasar Fakta di Lapangan
Ketika kami minta pendapat beliau sebagai seorang Warga Masyarakat kota cilegon sekaligus Pemimpin umat kristiani Protestan di kota Cilegon. Dengan hasil survey SETARA INSTITUTE yang menyebutkan bahwasannya Kota Cilegon adalah kota nomor 1 di Indonesia sebagai Kota Paling Intoleransi, beliau menjawab.
"Karena saya sendiri yang mengalami toleransi di Kota Cilegon ini sangat luar biasa.

Banyak kegiatan-kegiatan seperti perayaan natal, paskah kita malah bersama saling kasih-mengasihi seperti berbagi makanan, saya bantu masyarakat dalam hal ilmu di balai latihan kerja yang saya buat sendiri begitupun ketika umat muslim merayakan hari besar seperti idul adha saya pun dapat kok daging dari umat muslim, jadi saya bingung dimana letak tidak Toleransinya yang di survey oleh SETARA INSTITUTE.
Lebih lanjut lagi Paul menambahkan, ketika kita hidup berdampingan dengan masyarakat dengan saling memahami dalam kasih, walaupun di kota Cilegon banyak pondok pesantren, khususnya Lingkungan Citangkil ini ada dua pondok pesantren besar yaitu Al Furqon dan Al-Khairiyah sampai saat ini kami selalu di terima dengan baik serta tidak ada larangan apapun tentang keagamaan, atau ibadah di kota Cilegon.
"Karena kemarin sempat rame dari lembaga survei Setara mengatakan bahwa Kota Cilegon itu intoleran, dan saya tegaskan itu sama sekali tidak benar, karena kami dari komunitas Gereja Baptis Indonesia, Kristen Protestan yang ada di Kota Cilegon dari tahun 2018 sampai hari ini kita Aman-aman saja dalam melakukan ibadah doa keagamaan, kalo memang benar lembaga itu terpercaya kok saya tidak di survey ini kan aneh," Tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi