SERANG, iNewsBanten - Seorang mahasiswi Sri Wulaningsih (20) asal Pandeglang yang mengaku di culik hingga Penganiayaan bahkan pelecehan ternyata hanya skenario yang dibuat dirinya sendiri, bahkan membuat laporan palsu ke Polisi.
"Si korban membuat laporan ke Polsek Menes, bahwa dirinya dianiaya dibawa ke mobil terus dibawa ke suatu tempat intinya diculik." Kata Kanit Reskrim Polsek Menes Aiptu Aan Andriansyah kepada iNewsBanten Selasa (30/5/2023).
Lebih lanjut Aan menerangkan pada saat di interogasi si korban menceritakan bahwa mendapat pelecehan dan dimasukkan ke mobil dan diturunkan di suatu tempat.
"Kita kan baru tahap penyeledikan, dari perjalanan itu kita mengikuti beberapa hari dari mulai TKP cari petunjuk, ternyata apa yang disampaikan itu tidak bisa ada petunjuk dan faktanya". terangnya.
Kemudian, kata Aan pihaknya terus menelusuri di TKP hingga dari petunjuk korban sendiri kita ikuti akhirnya tidak ketemu walaupun si korban saat ditanya tetap bersikeras.
"Kita sampai cari di beberapa titik TKP seperti di palima, hingga cctv tempat korban diturunkan, tetap gak ada." ujarnya.
Editor : Mahesa Apriandi