get app
inews
Aa Read Next : Video Viral Pria Sawer Uang di Cimanuk Pakai Mobil Berlogo Paslon Nomor 2, Ini Kata Bawaslu Banten

Dilantiknya Pengurus Baru AFEBSI Banten Periode 2024-2029: Kritisi Tingginya Angka Pengangguran

Jum'at, 16 Agustus 2024 | 17:55 WIB
header img
Dilantiknya Pengurus Baru AFEBSI banten Periode 2024-2029: Kritisi Tingginya Angka Pengangguran (ist)

SERANG, iNewsBanten - Pengurus Dewan Pengurus Daerah Aliansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Swasta Indonesia (DPD AFEBSI) Banten resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional AFEBSI bertempat di Gedung Inspektorat Provinsi Banten, Kamis (15/08/2024).

Proses Pelantikan Pengurus DPD AFEBSI Provinsi Banten diawali dengan Pembacaan SK DPN AFEBSI tentang Pengesahan susunan Pengurus DPD AFEBSI Banten Periode 2024-2029 oleh Sekretaris Jenderal DPN AFEBSI, Dr. Hj. Evi Noviyati, SE., MBA.

Ketua umum DPN AFEBSI Achmad Rozi dalam sambutannya menyampaikan bahwa organisasi AFEBSI ini bukan sekadar untuk memenuhi pengisian beban Kerja Dosen (BKD) atau surat keputusan (SK) saja. Tapi jauh lebih mulia dari itu adalah untuk membantu Institusi dalam mewujudkan Misi Tri Darma Perguruan Tingginya.

Ketua DPD AFEBSI Banten Hero Wirasmana, SE., MM,  mengatakan hari ini kami melaksanakan pelantikan pengurus DPD AFEBSI Banten  ditetapkan oleh AFEBSI Pusat atau pengurus DPN AFEBSI pusat dan momentum kami pengurus DPD Banten untuk melaksanakan program-program yang akan dilaksanakan menunjang visi misi utamanya adalah kita akan menggerakkan atau menggalakkan Tri Dharma perguruan tinggi karena kami merupakan latar belakang kami adalah perguruan tinggi jadi 3 sasaran yaitu pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 

"Itu nanti yang akan difermentasikan dalam bentuk program-program kegiatan-kegiatan dan sebagainya, semua itu hanya bisa dilakukan jika kita berkolaborasi dengan para stakeholdernya itu dari pemerintahan dari industri maupun dari lembaga-lembaga yang bisa mendukung" ucapnya. 

Hero menambahkan untuk mengentaskan  tingginya pengangguran adalah dengan menciptakan mahasiswa yang keluar dari perguruan tinggi itu adalah mahasiswa yang bisa membuat  usaha sendiri atau mandiri. 

"Jadi kami  terutama di fakultas ekonomi dan bisnis gitu kan background Kami adalah bisnis itu jadi keluaran kami itu didorong untuk  menjadi mahasiswa-mahasiswa yang punya orientasi terhadap usaha sendiri atau berwirausaha entah itu jadi UMKM atau berkolaborasi dengan dengan industri-industri besar untuk menjadi  anak asuh,"jelasnya

Kepala Bappeda Provinsi Banten Dr. MAHDANI, SE, ST, M.Si mengatakan, dengan terbentuknya AFEBSI Banten berharap bisa menjadi partner dengan target sangat besar dan tentu saja tidak sendiri ada harus ada kampus ada media atau sekitar daerah sendiri juga ini tentu saja perlu, karena target ini kan nggak bisa dikerjain dulu baru diukur target. Sehingga ini teman-teman di AFEBSI sangat tidak perlukan ke depan yang pertama karena ini kekhususan di bidang ekonomi karena ekonomi juga banyak targetnya ekonomi hijau kemudian juga PDRB industri pengolahan, PDRB sektor pertanian UMKM ini tentu saja memastikan bisa berjalan itu kan pada saat sudah ada kajian.

"Ya di sini dihubungkan antara pemerintah dengan yang kita kerjakan dengan hasil jurnal teman-teman nanti kita perlukan Karena dengan demikian memastikan itu bisa tapi kalau kita kerjain dulu belum tentu berdampak, kalau ini kan sudah terukur  ini saya berharap nanti dengan ada berguna himpunan ini ini bisa berkolaborasi dalam rangka mempercepat pembangunan di Provinsi Banten,"ucapnya.

Mahdani mengungkapkan, bahwa dengan mengurangi angka pengangguran di Banten yang saat ini misalnya kebutuhan pasar kerja sehingga kita yang memproduksi kalau menggunakan produksi ini, misalnya SMK memproduksi jurnal mereka dengan jurusan-jurusan yang dibutuhkan pasar tapi yang paling itu kan hasil-hasil kajian nanti dari apeksi ini sehingga yang diproduksi dari SMK itu bisa diterima di pasar kerja yang diproduksi di BLK dan mungkin yang SMA ke BLK dulu biar punya keahlian kan baru nanti masuk pasar kerja.

"ini hal-hal Demikian nanti mempengaruhi kebijakan kita di dalam bagusnya pelatihan ini buktinya pelatihan ini berarti kan enggak bisa bilang bagusnya tanpa kajian gitu tapi dengan hasil kajian Nanti bisa kita pastikan bahwa itu bisa berhasil digunakan,"terangnya.


Sementara itu ketua Panitia Pelaksana Didi Wandi, SE., MM, mengatakan banyak terima kasih sebesar-besarnya atas bantuan dari semua pihak terutama dari Inspektorat Provinsi Banten telah memfasilitasi kegiatan pelantikan dan seminar DPD AFEBSI Provinsi Banten aliansi Fakultas Ekonomi Bisnis Swasta Indonesia di Provinsi Banten.

"Kegiatan yang pertama karena amanat dari Dewan Pengurus Nasional bahwa harus segera terbentuk  kepengurusan di provinsi maka kami setelah hasil daripada musyawarah Beberapa bulan yang lalu kami, mengadakan  pelantikan dan alhamdulillah momentum pelantikan ini kita jadwalkan di tanggal 15 dua hari sebelum 17 Agustus memperingati 79  dirgahayu Republik Indonesia jadi momentum yang kita ambil biar ada kebangkitan,"ucapnya. 

Didi juga menambahkan, AFEBSI ini bisa hadir di Provinsi Banten lebih memberikan manfaat kepada masyarakat dan berkolaborasi tentunya dengan pemerintah dan yang lainnya misalnya program kerja apa yang akan nanti kalau program kerja di akses itu banyak pertama saya cara kelembagaan.

"Kita fokus kepada Tri Dharma Perguruan Tinggi karena versi ini kan para dekan pada Kaprodi dan juga dosen jadi lingkungan Fakultas Ekonomi bisnis tertentu beberapa kegiatan-kegiatan itu banyak bisa tentang akreditasi bisa tentang kelembagaan bisa tentang kelulusan Dan juga bagaimana juga apa artis ini bisa bersinergi dengan pemerintah dan menghasilkan output lulusan ataupun mahasiswa yang bisa  langsung masyarakat dan juga bisa untuk meningkatkan ya indek  apa  manusia ya IPM atau juga bisa menyumbang menyimpan Capital di Provinsi Banten ini jadi seminar,"terangnya. 

Setelah kegiatan pelantikan dilanjutkan dengan seminar mengambil tema tentang mewujudkan kesadaran dalam pengelolaan tata kelola perguruan tinggi yang berintegritas.

"Kenapa kita ngambil dari integritas karena ada sisi lembaga pendidikan dan apapun kita harus betul-betul mengelola dengan baik seperti integritas dengan baik maka tahap pembicaranya apa narasumber atau dari Bappeda provinsi ya Kemudian dari inspektorat dan dari akademisi Profesor Bambang yang dari akademisi dari universitas.

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut