Kemudian ia menambahkan jika ini dibiarkan maka akan jadi preseden buruk bagi Lembaga legislatif bahkan bagi partai yang bergambar banteng tersebut, publik bisa melihat bagaimana perebutan jabatan Ketua DPRD Lebak mengorbankan nyawa, bahkan mengorbankan peserta aksi yang kini ditahan.
"Jika polres Lebak tidak bisa mengusut aktor intelektual dibelakang aksi tersebut, Saya akan membuat laporan ke Mabes Polri sekaligus menyurati DPP PDI Perjuangan untuk segera ambil sikap terkait kisruh di DPRD Lebak," ungkapnya.
Diketahui, demo menolak calon Ketua DPRD Lebak Juwita Wulandari dari PDI Perjuangan berujung ricuh. Massa aksi melakukan aksi dorong dengan aparat kepolisian dan Satpol PP yang bersiaga di depan gedung Dewan. Massa mulai mendesak pagar gedung DPRD Lebak dan akhirnya roboh menimpa Anggota Satpol PP Yadi Suryadi dan rekannya, Murtono. Yadi mengalami cedera parah di kepala dan akhirnya meninggal pada 9 Oktober 2024 setelah menjalani perawatan intensif.
Editor : Mahesa Apriandi