CILEGON, iNewsBanten - Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang mengunjungi UPTD Puskesmas Ciwandan dalam rangka studi implementasi Integrasi Layanan Primer (ILP), Jum'at (18/10/2024).
Puskesmas Ciwandan merupakan salah satu Puskesmas percontohan dalam penerapan ILP diwilayah Kota Cilegon dalam kunjungan tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon, Drg. Ratih Purnamasari, MKM, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, Hj. Eniyati, SKM, M.Kes dan beberapa pejabat lainnya.
Acara dibuka dengan safety induction, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Puskesmas Ciwandan. Kepala Puskesmas Ciwandan, Dr. Arif, yang juga menjabat sebagai Ketua IDI Kota Cilegon, menyampaikan sambutannya, diikuti oleh sambutan dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon.
Untuk pelaksanaan ILP di Kota Cilegon telah dimulai sejak 2023 dan diterapkan di 9 Puskesmas, 7 Pustu, serta 19 Posyandu. Salah satu fokus ILP adalah pelaksanaan 14 macam skrining pada pengunjung pertama kali ke fasilitas kesehatan, yang dilaksanakan sejalan dengan siklus hidup manusia," dr Arief kepala UPTD Puskesmas Ciwandan kepada wartawan.
"Ada beberapa kendala yang dihadapi seperti sistem penginputan data dan pengiriman laporan ke Kementerian Kesehatan yang masih belum optimal, serta terbatasnya jumlah tenaga kesehatan dan fasilitas. Oleh karena itu, dukungan dari lintas sektor dan program sangat dibutuhkan untuk keberhasilan program tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Cilegon, Drg Rully Kusumawardhany menjelaskan, dukungan yang diperlukan adalah keterlibatan lintas sektor, lintas bidang dan lintas program sangat penting dalam proses implementasi ILP di Kota Cilegon untuk saling berkontribusi sesuai tupoksinya.
“Dukungan dari Kecamatan Ciwandan dan Kelurahan Randakari sangat bagus dalam penerapan program ILP terutama di Pustu dan Posyandu, dalam kunjungan ke UPTD Puskesmas Ciwandan dan Pustu Randakari untuk memberi tambahan pengetahuan penetapan ILP bagi Dinkes dan seluruh Puskesmas diwilayah Pandeglang," tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi