CILEGON, iNewsBanten - Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita yang disebabkan kurangnya gizi kronis sehingga anak tumbuh lebih pendek untuk seusianya, Kondisi tersebut masih mengusik di beberapa daerah di Indonesia, karena jumlah penderita stunting cukup banyak, Berdasarkan data dari puskesmas Cilegon, Kecamatan Cilegon memiliki kasus stunting pada balita sebanyak 182 kasus, Selasa (27/09/2022).
Pemerintah Kota Cilegon, Kecamatan Cilegon melaksanakan kegiatan dapur umum dalam penurunan kasus stunting yang bernama (Kamus) Keperdulian Masyarakat Untuk Stunting.
Maman Herman Camat Cilegon mengatakan kepada iNewsBanten, program dapur umum ini bekerja sama dengan KSB ( Kampung Siaga Bencana ), PKK Kecamatan Cilegon, Tagana Kota Cilegon, serta Dinas Sosial Kota Cilegon yang memfasilitasi satu unit kendaraan beserta alat masak.
"Data dari yang kami peroleh berdasarkan data dari DP3KAB dan Puskesmas Cilegon sebanyak 182 anak, tetapi yang sangat perlu perhatian ada 50 anak, dari 50 anak inilah yang nanti nya kita akan berikan makanan sehari dua kali," Imbuhnya.
"Selama program 3 bulan akan ada evaluasi per dua minggu nya, Alhamdulillah selama berjalan 26 hari ini berat badan anak anak sudah mulai naik dan ada peningkatan dari gizi nya.
"Komposisi makanan yang diberikan sesuai takaran gizi dari puskesmas Cilegon, harapan kami dengan pelaksanaan dapur umum ini bisa menurunkan angka stunting yang terjadi di Kota Cilegon," Tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait