Langsung Sigap, TNI Gagalkan Penyelundupan BBM Subsidi, Curiga Ada 72 Jeriken di Bibir Pantai

Antara
Personel Satgas Pamtas RI-RDTL mengangkat BBM jenis minyak tanah yang hendak diselundupkan di Kabupaten Belu, NTT. (ANTARA/Satgas Pamtas RI RDTL)

KUPANG, iNewsBanten - Satuan Tugas Pamtas Ri-RDTL Sektor Timor Yonif 744/SYB menggagalkan penyelundupan 1.600 liter Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis minyak tanah. BBM tersebut diduga akan diselundupkan ke Timor Leste.

Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif RK 744/SYB Letkol Inf Yudhi Yahya menjelaskan kronologi temuan BBM bersubsidi tersebut yang dimasukkan ke dalam jeriken berukuran 20 liter.

Awalnya, kata dia saat personel Satgas Pamtas melaksanakan patroli rutin di daerah itu, terlihat ada jeriken tersusun rapi di pinggir pantai.

“Lokasi penggagalan pengiriman sejumlah BBM jenis minyak tanah itu dilakukan di bibir pantai Sukalaran, Atapupu, Belu, NTT,” ujar Yudhi dikonfirmasi dari Kupang, Selasa (6/12/2022).

Dia menjelaskan, personel yang bertugas kemudian mendekati sejumlah tumpukan jeriken itu dan dilakukan pengecekan kemudian diketahui berisi BBM jenis minyak tanah.

“Ada kurang lebih 72 jeriken isi BBM jenis minyak tanah yang disusun di lokasi ditemukan itu,” ucapnya.

Menurutnya, saat ditemukan, sesuai laporan dari anggota Pos Koki Mota Ain tak ada warga atau pemilik dari BBM jenis minyak tanah tersebut.

Dia mengungkapkan, lokasi ditemukannya BBM jenis minyak tanah itu selama ini sering menjadi lokasi atau jalur penyeludupan berbagai barang.

Sehingga, pihaknya selalu memantau lokasi itu, dengan siaga dan waspada. Pihaknya akan terus meningkatkan kewaspadaan dan meningkatkan skala patroli.

“Hal ini agar upaya-upaya penyelundupan barang tidak terjadi lagi,” katanya.

Sumber:

https://regional.inews.id/berita/kronologi-tni-gagalkan-penyelundupan-bbm-subsidi-curiga-ada-72-jeriken-di-bibir-pantai/2

Editor : Mahesa Apriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network