Lepas Ekspor Baja ke Italia, Mendag Zulkifli Hasan: Indonesia Semakin Kukuhkan Posisi

Mahesa Apriandi
Indonesia ekspor 30 Ribu ton Baja ke Italia (Ist)

Zulhas pun mengungkapkan, upaya hilirisasi di sektor besi dan baja telah sejalan dengan visi untuk menjadikan Indonesia negara maju tahun 2045. Oleh karena itu, upaya-upaya hilirisasi yang menghasilkan produk bernilai tambah perlu menjadi prioritas pemerintah. 

“Untuk menjadi negara maju, tidak ada pilihan. Produk-produk kita harus menyerbu pasar dunia, sekarang giliran kita,” katanya.

Zulhas menambahkan, kemendag terus mengupayakan pembukaan pasar baru ke pasar-pasar nontradisional. Selain itu, membuka akses pasar melalui kesepakatan dagang baik melalui persetujuan perdagangan bebas (FTA), preferential trade agreement, atau persetujuan kemitraan ekonomi komprehensif (CEPA) sebagai jalan tol bagi ekspor Indonesia ke mitra dagang.

Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo menjelaskan bahwa pengiriman ekspor ke Italia hari ini menambah kontribusi Krakatau Steel terhadap devisa negara sebesar Rp315 miliar atau setara dengan USD21,15 juta.

“Dengan adanya penambahan kapasitas sehingga total produksi mencapai sebesar 5.600.000 ton per tahun, kami terus membuka peluang untuk kebutuhan domestik maupun sebesar 30 persen untuk pasar ekspor, terutama untuk wilayah Eropa yang memang kualitas produk baja Krakatau Steel sudah diakui di sana,” tegas Purwono.

Editor : Mahesa Apriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network