PANDEGLANG, iNewBanten - Menghindari amukan massa, dua orang remaja terduga pelaku pembegalan yang belum diketahui identitasnya, pada siang tadi di wilayah Kampung Cijengkol Desa Mahendara Kecamatan Cibaliung Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten oleh Kepala Desa Mahendra diserahkan ke pihak kepolisian setempat.
"kejadianya siang tadi pada saat anak - anak pulang dari sekolah sekitar pukul 13:00 WIB, kalau dari pengakuan dua orang pelajar saat memberikan keterangan kepada kami kedua pelaku sudah membuntuti dua pelajar perempuan sejak mereka pulang dari sekolah. dari wilayah sadang Kecamatan Cimanggu, ucap Idu Kades Desa Mahendra.
Dikatakan Idu setibanya di tanjakan Cijengkol dua orang pelajar dibuntuti dan diberhentikan di tempat sepi.
" Diberhentikanya di tempat sepi, karena berteriak terdengar oleh warga, saya yang sedang menebang kayu. karena takut kabur kedua pelaku di giring ke rumah saya yang tidak jauh dari lokasi,"paparnya.
Antisipasi pak Kades karena warga banyak berdatangan serta menghindari main hakim sendiri dan kekhawatiran di amuk masa. kedua terduga pembegalan pihaknya langsung menyerahkan ke Polisi
"Karena masa terus berdatangan ke lokasi di rumah saya dan saya juga khawatir di amuk massa, kedua terduga pembegalan kami serahkan ke pada pihak kepolisian untuk proses selanjutnya", tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait