Tax Amnesty Dinilai Abaikan Rakyat Jujur, Jadi Karpet Merah Pengemplang Pajak

Esa Budaya
Abah Elang Mangkubumi, pengamat kebijakan publik sekaligus pimpinan Padepokan Majlis Dzikir Bumi Alit Padjajaran

Ia menjelaskan, selama ini masyarakat kecil yang berpenghasilan tetap membayar pajak secara rutin tanpa pernah diberi penghargaan. Sebaliknya, mereka yang selama bertahun-tahun menghindari kewajiban justru dimanjakan dengan denda ringan dan pengampunan negara.

“Kalau pola ini terus dilakukan, maka akan lahir budaya ketidakdisiplinan. Orang jadi berpikir, buat apa patuh kalau ujung-ujungnya bisa diampuni? Ini berbahaya bagi moral perpajakan nasional,” ujar Abah Elang.

Lebih jauh, ia menilai yang dibutuhkan Indonesia bukanlah amnesti, melainkan reformasi. Sistem pengawasan harus diperkuat, kebocoran ditutup, dan insentif diberikan kepada wajib pajak yang patuh. Dengan begitu, rakyat merasa diperlakukan adil dan kepercayaan pada negara akan tetap terjaga.



Editor : Mahesa Apriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network