Jasad MS pertama kali ditemukan oleh tiga anak yang sedang berolahraga di sekitar lokasi. Temuan itu kemudian dilaporkan kepada warga bernama Sabikis, yang langsung meneruskannya ke Polsek Pabuaran.
Saat petugas tiba di lokasi, korban ditemukan dalam kondisi tertelungkup dengan tangan terikat serta terdapat tanda-tanda kekerasan pada beberapa bagian tubuh.
Hingga kini, polisi masih terus memeriksa sejumlah saksi untuk menelusuri kronologi kejadian serta mencari petunjuk yang mengarah pada pelaku.
“Masih dalam penyelidikan. Mohon doanya agar segera terungkap,” tambah Alfano.
Saat ini jasad MS berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
