"Harapan kami, setelah mengikuti pelatihan ILP ini, para kader dapat menjadi perpanjangan tangan Puskesmas dalam mempromosikan gaya hidup sehat, sekaligus membantu deteksi dini faktor risiko di lingkungan Masing-masing," ucap dr Arif Dharma Hartana Kepala UPTD Puskesmas Ciwandan.
Sementara itu Kasubag TU Puskesmas Ciwandan Tuti mengatakan, terkait pelatihan kader ILP yang diadakan di Cilegon ini sebetulnya baru pertama kali di lakukan di Puskesmas Ciwandan, untuk pelatihan kadar ILP ini tentunya beda dengan pelatihan kecakapan kadar yang 25 tersebut.
"Dengan adanya pelatihan kader ILP ini para peserta juga mendapatkan materi mengenai pola makan sehat, pentingnya aktivitas fisik, pemantauan tekanan darah, serta pencatatan dan pelaporan berbasis komunitas dan para kader juga dilatih untuk memberikan konseling singkat kepada warga, terutama kelompok rentan seperti lansia dan penderita hipertensi," pungkasnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
