4 Cara Atasi Insomnia Sebelum Periksa ke Dokter

SERANG, iNewsBanten - Sebagian orang mengalami insomnia atau kesulitan untuk tidur, di mana pada kondisi ini mata mereka akan tetap terbuka, dan jarang mabuk. Padahal hari sudah sangat larut malam waktunya untuk beristirahat.

Berbagai cara dilakukan oleh sebagian orang agar insomnianya sembuh, dan dapat tidur dengan nyenyak di waktu yang tepat untuk istirahat. Tak jarang pula, seseorang pergi ke dokter meminta saran dan obat agar mereka bisa beristirahat dengan normal, yakni tidur di waktu yang tepat.

Selain Konsultasi ke dokter, apakah ada cara lain? Seperti dilansir dari laman Health Line, berikut ini empat cara mengobati insomnia. Supaya Anda bisa tidur nyenyak.

1.Yoga 

Yoga dipercaya memiliki efek positif pada kualitas tidur. Olahraga ini sama dengan streaming, di mana dapat mengurangi stres, meningkatkan fungsi fisik serta dapat meningkatkan fokus mental.

Pilih gaya yang lebih fokus pada pengeditan gerakan, atau latihan pernapasan sebagai lawan dari gerakan fisik yang sulit. Gerakan lambat dan terkontrol memungkinkan Anda untuk tetap hadir dan fokus.

Selain itu, upayakan untuk melakukan beberapa sesi lebih lama setiap minggu, dan setidaknya 20 menit latihan mandiri setiap hari. Melakukan postur tubuh sebelum tidur dapat membantu Anda untuk rileks dan melepas lelah.

2. Pijat

Peneliti di salah satu Studi 2015 menemukan, terapi pijat bermanfaat bagi penderita insomnia, bisa meningkatkan kualitas tidur dan disfungsi pada siang hari. Ini juga dapat mengurangi perasaan sakit, cemas, dan depresi.

Meskipun pijat umumnya aman, tanyakan kepada dokter terlebih dahulu, jika Anda memiliki masalah kesehatan khusus yang dapat menghambat manfaatnya.

3. Olahraga

Kemudian olahraga yang dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Hal ini dapat meningkatkan mood Anda, memberi lebih banyak energi, membantu menurunkan berat badan, dan meningkatkan kualitas tidur.

Dalam salah satu penelitian mengungkapkan, bahwa berolahraga setidaknya 150 menit per minggu selama enam bulan. Selama waktu ini para peneliti menemukan, bahwa seseorang mengalami gejala insomnia yang jauh lebih sedikit. Mereka juga menunjukkan gejala depresi dan kecemasan yang berkurang.

Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda harus melakukan olahraga ringan setidaknya selama 20 menit per hari.

4. Meditasi Kesadaran 

Sambil duduk tenang, ambil napas secara perlahan dan lakukan berulang-ulang. Hal ini dapat mengamati kondisi fisik dan mental Anda yang sedang tidak stabil. Anda bisa melakukannya saat pagi atau sore hari.

Kesadaran iklim memiliki banyak manfaat kesehatan yang sejalan dengan gaya hidup sehat, serta mendorong tidur lebih nyenyak. Kemudian bisa mengurangi stres, meningkatkan konsentrasi, dan meningkatkan kekebalan.

Dalam suatu penelitian pada tahun 2011 ditemukan, bahwa pengeditan secara signifikan meningkatkan insomnia dan pola tidur secara keseluruhan.

Editor : Mahesa Apriandi