SERANG, iNewsBanten - Viral video pemandu lagu di tempat hiburan malam berjoget dengan mengenakan seragam SMA. Peristiwa ini terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Berikut 5 fakta soal viralnya pemandu lagu dengan seragam SMA, sebagaimana dirangkum pada Kamis (8/9/2022) :
1. Beredar Foto-Foto di Medsos
Dalam foto-foto yang beredar, sejumlah pemandu lagu yang di ketahui berada di tempat hiburan malam Infinity, Jalan MH Thamrin, Lippo, Cikarang Selatan Bekasi itu mengenakan seragam SMA putih abu-abu. Mereka bergojet layaknya para pelajar SMA.
2. Coreng Dunia Pendidikan
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar, Dedi Supandi, tidak mempermasalahkan penggunaan seragam sekolah oleh non-pelajar. Namun, dia menekankan, penggunaan seragam sekolah jangan sampai kebablasan.
"Misalnya seperti yang viral di media sosial itu, seragam putih abu digunakan di tempat hiburan malam. Kan ini mencoreng dunia pendidikan," tuturnya.
3. Dinas Pendidikan Selidiki
Kini, pihak Dinas Pendidikan Jawa Barat akan menyelidiki video viral para pelajar dugem degan menggunakan seragam sekolah SMA karena tidak selayaknya seragam SMA tersebut digunakan di tempat hiburan malam.
4. Sejarah Seragam
Dedi menegaskan, seragam putih-abu yang digunakan oleh pelajar SMA memiliki sejarah.
"Negara tidak asal-asalan tentunya. Penggunaan seragam bagi seluruh sekolah kan tujuannya itu untuk menumbuhkan rasa persamaan yang selaras dengan sila ketiga, yakni persatuan Indonesia," tegas Dedi di Bandung, Selasa (6/9/2022).
5. Makna Seragam
Dedi pun menilai, ada makna besar di balik warna putih dan abu-abu pada seragam pelajar SMA. Menurutnya, seragam SMA menggambarkan ketenangan dan kedewasaan yang sudah mulai dimiliki oleh peserta didik pada jenjang tersebut.
"Begitu pula pada seragam SD dan SMP. Semua ada maknanya, kenapa SD putih dan merah, atau SMK putih dan biru," paparnya.
Editor : Mahesa Apriandi