Dikatakan olehnya, dalam penanganan kemiskinan ekstrim di Banten pihaknya telah melakukan berbagai program, salah satunya adalah penyaluran bantuan perlindungan sosial seperti yang hari ini kita lakukan.
“Selain bantuan beras dan BLT BBM Provinsi Banten Tahun 2022, bantuan sosial yang disalurkan antara lain bantuan bibit cabe, bantuan dapur sehat untuk atasi stunting, bantuan telur, susu, dan mainan untuk anak stunting, bantuan bebek petelur hingga bantuan pangan bergizi untuk anak berisiko stunting” ungkap Al Muktabar.
“Kemudian ada juga bantuan dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Baznas Pemprov Banten yang disalurkan berupa bantuan untuk anak kurang gizi Rp 1,5 juta kepada 30 anak, bantuan guru ngaji dan marbot Rp 500 ribu kepada 38 orang, bantuan usaha Rp 1 juta kepada 21 orang, beasiswa SD Rp 300 ribu kepada 30 anak, beasiswa SMP Rp 500 ribu kepada 20 anak, serta beasiswa SMA Rp 750 ribu kepada 10 anak, “ lanjutnya.
Editor : Mahesa Apriandi