Terkait klaim tersebut, NASA mengatakan pihaknya tidak pernah membuat pernyataan tentang matahari terbit dari barat. Dihubungi AFP, NASA menegaskan bahwa klaim yang viral tersebut adalah salah alias hoaks.
"Pembalikan kutub magnet adalah fenomena nyata yang telah terjadi berkali-kali di masa lalu, dan ilmuwan di seluruh dunia mempelajarinya, tetapi pembalikan yang mengarah ke Bumi berputar ke arah yang berlawanan menyebabkan Matahari terbit di barat adalah salah," terang Associate Administrator untuk Komunikasi NASA, Bettina Inclan.
Dia mengatakan NASA dan organisasi ilmiah lainnya "terlalu sering menjadi target berita palsu dan klaim sains" , menambahkan: "Hoaks terbaru ini mirip dengan ramalan kiamat lainnya yang datang dan pergi."
Pada 2011, NASA telah menerbitkan artikel penjelasan pada tanggal 1 Desember 2011 tentang fenomena pembalikan medan magnet Bumi, menekankan bahwa fenomena ini telah terjadi selama ribuan tahun dan tidak ada hubungannya dengan tanda-tanda kiamat.
Artikel ini telah tayang dengan judul https://news.okezone.com/read/2023/05/23/18/2818316/heboh-klaim-nasa-soal-tanda-kiamat-matahari-terbit-dari-barat-ternyata-ini-faktanya
Editor : Mahesa Apriandi