Cegah Resiko Penyakit Jantung, Ada Beberapa langkah Salah Satunya Jaga Kontrol Porsi Makan

SERANG, iNewsBanten - Ingin mengetahui konsumsi makanan tertentu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, mengubah kebiasaan makan sering kali masih menjadi hal yang sulit.

Berikut ini adalah lima tips agar jantung tetap sehat, dengan beberapa langkah yang dilakukan dengan sungguh-sungguh, dilansir dari Mayo Clinic.

Baca Juga

Wajib Dihindari! Berikut 6 Aktivitas yang Dapat Memicu Kolesterol Tinggi

1. Kontrol porsi makan

Mengkonsumsi makanan sampai merasa kenyang punya kemungkinan kamu makan lebih banyak kalori, dari yang seharusnya.

Untuk itu cobalah menggunakan piring atau mangkuk kecil guna membantu mengontrol porsi Anda. Makan lebih banyak makanan rendah kalori dan kaya nutrisi, seperti buah-buahan dan sayuran.

Baca Juga

Waspada, Ciri-Ciri Penyakit Jantung Ini Tak Bisa Disepelekan!

Selain itu hindari makanan berkalori tinggi dan tinggi sodium dalam jumlah kecil, seperti makanan olahan atau cepat saji.

2. Makan lebih banyak sayuran dan buah-buahan

Sayuran dan buah-buahan merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik. Sayuran dan buah-buahan juga rendah kalori dan kaya serat.

Sayuran dan buah-buahan atau makanan nabati lainnya, mengandung zat yang dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular. Makan lebih banyak buah dan sayuran dapat membantu Anda mengurangi makanan berkalori tinggi, seperti daging, keju, dan makanan ringan.

3. Pilih biji-bijian utuh

Biji-bijian utuh adalah sumber serat dan nutrisi lain yang baik dan berperan dalam mengatur tekanan darah dan kesehatan jantung.

Anda dapat mengonsumsi biji-bijian ini sebagai bagian dari camilan diet Anda, untuk menjaga kesehatan jantung.

4. Batasi lemak tidak sehat

Batasi jumlah lemak jenuh dan trans yang masuk ke dalam tubuh. Dengan demikian dapat membantu thbuh untuk mengurangi kolesterol dalam darah dan menurunkan risiko penyakit arteri koroner.

Tingkat kolesterol dalam darah yang tinggi dapat menyebabkan timbulnya plak di arteri, yang disebut aterosklerosis, yang dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

5. Pilih sumber protein rendah lemak

Daging tanpa lemak, ikan, produk susu rendah lemak, dan telur adalah beberapa sumber protein yang baik. Pilih sumber protein rendah lemak, seperti dada ayam tanpa kulit dan susu skim.

Ikan adalah alternatif yang baik untuk daging dengan kandungan lemak baik yang tinggi. Jenis ikan tertentu kaya akan asam lemak omega-3, yang dapat menurunkan lemak darah yang disebut trigliserida.

Anda akan menemukan asam lemak omega-3 dalam jumlah tinggi, seperti salmon, mackerel, dan herring. Sumber lainnya adalah biji rami, kenari, kedelai, dan minyak kanola.

Buncis, kacang polong, dan lentil juga termasuk sumber protein yang baik dan rendah lemak, serta tidak mengandung Kolesterol. Sehingga menjadikannya pengganti daging yang baik.

Editor : Mahesa Apriandi