SERANG, iNewsBanten - Bagi pecinta makanan pedas ternyata bisa membahayakan dan memberikan beberapa dampak buruk bukan hanya untuk kesehatan saluran pencernaan, tapi juga untuk gigi. Makanan pedas memang terbukti dapat mempengaruhi kesehatan gigi, meski tidak secara langsung.
Kandungan capsaicin dalam makanan pedas bisa memicu naiknya asam lambung. Jika kondisi ini sering terjadi, lapisan enamel bisa terkikis. Dalam jangka panjang, gigi menjadi rapuh dan mudah patah, serta risiko gigi berlubang pun dapat meningkat.
Saus sambal yang dijual di pasaran maupun supermarket juga memiliki kandungan gula yang cukup tinggi. Jika sering dikonsumsi bersamaan dengan makanan tinggi gula lainnya, enamel gigi bisa rusak dan karies gigi bisa terjadi. Karena efeknya ini, kamu tidak boleh makan makanan pedas saat sedang sakit gigi.
Langkah pertama untuk mengatasi sakit gigi setelah makan makanan pedas adalah berkumur dengan air putih. Berkumur dengan air hangat dapat sekaligus menetralkan rasa pedas di mulut. Tujuannya, untuk membersihkan sisa makanan di rongga mulut.
Menyikat gigi setelah 30-60 menit dan jangan gunakan pasta gigi yang memiliki kandungan menthol tinggi, karena membuat rongga mulut akan semakin panas. Minum obat anti nyeri yang dijual bebas, seperti paracetamol atau asam mefenamat.
Kamu juga bisa mencoba tips berikut seperti dilansir dari KlikDokter:
- Wajib menyikat gigi sebanyak dua kali atau lebih (jika diperlukan) dalam satu hari. Lakukan ini di pagi dan malam hari sebelum tidur.
- Hindari langsung menyikat gigi setelah mengonsumsi makanan pedas. Jadi, kamu perlu menunggu 30 sampai 60 menit. Ini bertujuan untuk mencegah zat asam merusak lapisan email gigi.
Editor : Mahesa Apriandi