Menurut Mayo Clinic, Aterosklerosis memiliki gejala yang ringan, dan biasanya tidak menunjukkan gejala apa pun. Gejala aterosklerosis biasanya tidak terjadi sampai arteri menyempit, atau tersumbat sehingga tidak dapat mensuplai cukup darah ke organ dan jaringan.
Terkadang, bekuan darah menghalangi aliran darah sepenuhnya. Gumpalan darah tersebut bisa pecah dan memicu serangan jantung atau stroke. Gejala aterosklerosis sedang hingga berat bergantung pada arteri mana yang terpengaruh.
Kapan harus ke dokter?
Jika Anda merasa menderita aterosklerosis, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan. Perhatikan juga gejala awal akibat kurangnya aliran darah, seperti nyeri dada, nyeri kaki, atau mati rasa.
Diagnosis dan pengobatan dini dapat menghentikan memburuknya aterosklerosis dan mencegah serangan jantung, stroke, atau keadaan darurat medis lainnya. Untuk itu dr Tirta membebaskan masyarakat, ingin tetap mengikuti kebiasaanya yang mengonsumsi kol goreng secara terus menerus, atau belajar untuk mengurangi kebiasaan itu. Sesekali boleh, tapi jangan terlalu sering.
"Kan saya ngomong tidak untuk memaksa kalian mau ikut apa nggak, kalau nggak ya gak apa-apa," kata dia.
Editor : Mahesa Apriandi