BLORA, iNewsBanten - Video viral Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati membagi-bagikan uang segepok, bahka Netizen pun ramai menandai akun KPK untuk menelusuri asal uang tersebut, hingga kemudian sang Wabup memberikan klarifikasinya.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @info_sedulur_grobogan, terlihat Tri Yuli Setyowati berjalan dari satu meja ke meja yang lain. Ia kemudian memberikan uang pecahan 100 ribuan kepada semua orang yag hadir di ruangan tersebut.
Di sebelah sang Wabup, tampak perempuan lain yang membawa secarik kertas. Wanita itu bertugas menandai daftar nama yang sudah menerima uang gepokan, dikutip dari iNews.id.
Para penerima mengaku bahagia mendapatkan uang segepok dari Wabup Blora. "Buset, bagi-bagi duit," tutur seorang pria setelah diberi uang oleh sang wabup.
"Ngene iki lho, wakil bupati lumon seneng aku (Kayak gni lho, wakil bupati, seneng aku)," lanjut pria lainnya.
Kemudian, pria itu jabatan tangan dengan Wabup Blora sambil mengucapkan terima kasihnya. "Matursuwun nggih mbak, Mantap, mantap. Enak toh wakil bupati kek ngene," ujar si pria.
Video yang diunggah netizen itu langsung ramai jadi perbincangan warganet. Bahkan di akun TikTok, banyak yang menandai KPK di laman komentar video tersebut. Mereka meminta agar KPK menelusuri uang gepokan yang dibagi-bagikan oleh Wabup Blora.
"KPK halo KPK," tulis netizen.
"Eheeeeeemm...KPK OTW," ujar netizen lain.
"Pertinyiinyi..duit dari mana ..dan hasil dari apa?" tulis netizen lainnya.
"Pertanyaanya nanti ada 2 . Uang dari mana? dan Uang.untuk apa ? Siapkan Jawabannya. Berikan dan bawakan sesuatu yang halal pada dirimu dan keluarga," tambah netizen lain.
Menanggapi video viral itu, Wabup Blora Tri Yuli Setyowati berikan klarifikasi. Disebutkan sang Wabup, aksinya itu dlakukan dalam acara rapat partai PDIP dan tidak ada hubungannya dengan kegiatan sebagai Wakil Bupati.
Menurutnya, uang gepokan yang dibagikan itu adalah uang gotong royong yang sudah dikumpulkan sejak lama. Tri Yuli Setyowati yang bertugas sebagai bendahara partai, kemudian menyerahkan uang tersebut ke para kader.
"Uang gotong royong," tutur Tri kepada media.
Uang tersebut dibagikan kembali kepada para kader dan anggota untuk kegiatan operasional.
"Kita bagi lagi untuk operasional. Karena teman-teman caleg mau ada kegiatan bagi air bersih," lanjutnya.
Sementara itu, pihak PDIP juga memberikan klarifikasinya lewat kolom komentar video yang sedang viral. "berbagi itu indah," tulis akun TikTok PDI Perjuangan.
Editor : Mahesa Apriandi