Mau Berliburan ada 5 Wisata Alam di Pandeglang dengan Panorama Alam Memukau

Ketika memasuki gerbang masuk, disambut dengan cuaca hari ini berkabut. Banyak juga pengunjung yang datang dari luar daerah Pandeglang. Pengunjung bisa langsung menuju jembatan dengan pemandangan yang luar biasa indah.

Dari atas jembatan pemandangan alam indah dan menakjubkan. Bisa melihat langsung hamparan pepohonan. Selain jembatan, ada juga spot foto yang keren dan paling populer dengan menampilkan tulisan ikon "Pandeglang". Mengapa dinamakan Saung Biru, karena saung yang tersedia untuk pengunjung berwarna biru. Sangat kontras dengan warna pepohonan yang hijau. 

2. Lembur Kula Pandeglang 

Objek wisata alam yang memukau tidak kalah menarik untuk dikunjungi adalah Lembur Kula Pandeglang.

Wisata alam sekaligus wisata kuliner ini terletak di Desa Pasir Peuteuy, Kecamatan Cadasari, Pandeglang, Banten. Nuansa alam Lembur Kula Pandeglang, dari Jalan Raya Pandeglang Serang, berbelok ke arah Desa Juhut. 

Jarak tempuh ke arah wisata ini kurang lebih 30 menit. Dengan tiket masuk yang sangat terjangkau yaitu sekitar Rp.5.000 perorangan, bisa menikmati suasana alam pegunungan yang sejuk spot-spot yang cantik dan hijaunya pepohonan. Jam operasional wisata alam Lembur Kula ini dibuka sekitar jam 09.00 WIB – 17.00 WIB. Oleh karena sudah dikelola dengan baik, maka sejumlah fasilitas pun sudah tersedia di sini, misalnya sebagai berikut :

- toilet 
- kamar mandi 
- gajebo 
- tempat duduk 
- lahan parkir 
- warung makan 
- mushola 
- kolam renang. 

Selain itu, tempat ini juga cocok buat memfreshkan kembali pandangan kita terlebih lagi bagi gamers yang setiap hari menatap layar handphone. Di sini juga ada kolam renang yang dalamnya sekitar 50 cm sehingga cocok juga buat bermain anak-anak. Untuk yang senang hunting foto, Lembur Kula cocok dijadikan salah satu wishlist destinasi saat sedang liburan di Kota Pandeglang, bisa berfoto dengan background pemandangan alam dan tulisan “Pandeglang” yang instagramable. 

Udara di tempat ini juga sangat dingin karena letaknya yang berada di puncak Gunung Karang, pengunjung harus membawa jaket jika ingin berkunjung di waktu sore atau malam hari.

Walaupun perjalanan untuk berkunjung ke destinasi wisata ini cukup melelahkan karena aksesnya yang belum terlalu bagus, namun jika sudah sampai dan menikmati pemandangan serta suasananya, rasa lelah tersebut akan terbayarkan. 

Editor : Mahesa Apriandi