Politisi Golkar itu juga menilai, data ganda 30 orang ini terbilang wajar karena di bawah 1 persen. Hal serupa terjadi di provinsi lain.
Namun demikian perlu menjadi pelajaran agar ke depan program serupa menjadi lebih sempurna dari sisi data.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait