“Hitungan (tarif) ada, negosiasi dengan pimpinan dan DPRD subsidinya berapa, hitungan awal Rp6 ribu per penumpang, tapi tidak mungkin harus negosiasi. Angkutan umum biasanya tarifnya lebih tinggi,” ujarnya.
Terkait rute BTR Trans Banten, Tri menjelaskan, rencananya akan dibangun di tiga koridor yakni Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon. Namun, ke depan pihaknya akan mengkonektivitaskan rote hingga Wilayah Banten Selatan.
“Rutenya masih sama, setelah operasi baru evaluasi, perkembangan. Bukan hanya wilayah Serang-Cilegon, dikonekan ke selatan dari Pandeglang-Lebak,” terangnya
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait