Jadi, tambah Daniel, dua hal yang sudah dikerjakan oleh Arief-Sachrudin 5 tahun lalu telah memiliki legacynya sendiri. Kalau pun belum selesai, tidak bisa juga itu menjadi kritikan PSI di moment pilkada karena prosesnya membutuhkan waktu yang tidak sebentar layaknya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan. Seharusnya hal itu diketahui oleh Theresia Megawati yang berada di legislatif satu fraksi dengan NasDem.
"Contohnya ada IKN yang menjadi program berkelanjutan antar presiden. Sis Mega tentunya mengetahui proses pembangunan RSUD dan persoalan sampah dari pembahasan di internal fraksi bersama NasDem maupun melalui rapat-rapat legislatif," ujar Daniel.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait