Berdasarkan hasil keterangan dari pelajaran yang diamankan, para pelajar tersebut sebelumnya telah terjadi duel, karena pada duel sebelumnya dianggap kalah. Pelajar yang kalah duel tersebut kemudian mengajak duel kembali, di sebuah lapangan, sehingga terjadilah kejadian tersebut.
"Tindak lanjutnya, setelah dilakukan pemeriksaan, kita akan melakukan upaya pembinaan terhadap siswa, karena siswa tersebut masih di bawah umur," pungkasnya.
Mengenai asal Sekolah pelajar yang terlibat dalam duel tersebut, masih berada di Kecamatan Cadasari. Sedangkan alasan membawa senjata tajam dan korek api berjenis pistol, untuk menakut-nakuti lawannya saja.
"Untuk himbauannya bukan hannya kepada para pelajar, mungkin kepada orang tua dan pihak sekolah, untuk terus mengawasi aktivitas siswa atau pelajar, baik di sekolah maupun di luar sekolah, agar tidak terjadi kejadian yang serupa," tegasnya.
Selain ketiga pelajar tersebut, pihak kepolisian telah memanggil, orang tua siswa, perwakilan dari sekolah serta kepala desa setempat.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait