Upaya Pengelolahan Pemerintah Kabupaten Tangerang Dinilai Semakin Baik

Topan Bagaskara

Selain itu, menurutnya alokasi anggaran yang sangat minim, juga menjadi hambatan dan tantangan pemerintah dalam menangani masalah sampah. Diapun membandingan Kabupaten Tangerang dengan daerah tetangga.

"Timbulan sampah di kabupaten tangerang 2 kali lebih banyak dari kota tangerang (3000 ton/hari), namun alokasi anggarannya hanya 0,6% dari APBD, sedangkan daerah tetangga (kota tangerang) yang timbulan sampanya 1.500 ton, alokasinya mencapai 2% dari APBD," ungkapnya.

Diapun melanjutkan, Padahal anggaran ideal yang telah ditetapkan dan direkomendasikan kepada Pemerintah Daerah adalah 3% dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Namun demikian, Yanto menilai upaya yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang mencerminkan pengelolaan yang semakin membaik. Dia membandingkan dengan pengelolaan sampah setiap tahunnya.

"Sebelumnya, peta jalan pencegahan dan penanganan sampah hanya berfokus pada hillir dengan berencana membuat PLTSa di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) melalui pihak ketiga, namun sekarang pemerintah berupaya menangani sampah berakhir di tengah (TPS3R) melalui teknologi terbaru," ujarnya.

Pihaknya mengapresiasi perubahan langkah yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kabersihan Kabupaten Tangerang, dia berharap seluruh industri dan masyarakat dapat mendukung perubahan tersebut dan ikut serta dalam melakukan pengelolaan sampah di hulu.

Editor : Mahesa Apriandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network