Ia menambahkan bahwa Al-Khairiyah telah tumbuh dan berkembang bersama masyarakat Cilegon, memberikan kontribusi nyata dalam membangun karakter keislaman dan semangat kemandirian warga.
"Peringatan satu abad ini bukan hanya seremoni, melainkan momentum refleksi dan introspeksi. Mari kita tundukkan kepala sejenak untuk mengenang dan mendoakan para pendiri serta pejuang pendidikan yang telah meletakkan fondasi kuat bagi Al-Khairiyah," ungkapnya.
Robinsar juga menegaskan bahwa nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para pendiri adalah amanah yang harus terus dijaga dan dikembangkan bersama. Ia pun menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran pengurus, tenaga pendidik, relawan, dan alumni Al-Khairiyah.
"Dedikasi dan pengabdian kalian semua telah memberikan makna besar bagi masyarakat luas," tambahnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
