Terkait pelaksanaan program prioritas di tengah kondisi efisiensi anggaran, Ayatullah tetap optimistis. Ia yakin Wali Kota Robinsar dan Wakilnya, Fajar, mampu menuntaskan program-program penting dengan tetap menjaga kualitas.
"Insya Allah mampu. Artinya, program-program Pak Wali akan tetap maksimal meski ada efisiensi. Justru efisiensi harus menyasar hal-hal yang tidak penting," tegasnya.
Ayatullah juga menegaskan pentingnya menentukan skala prioritas dalam penggunaan anggaran. “Yang penting itu harus didahulukan. Harus jelas mana yang prioritas,” katanya.
Menanggapi pernyataan dari DPRD Provinsi yang menyebut Wali Kota lebih memprioritaskan pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) dibanding Pelabuhan Warnasari, Ayatullah menilai keduanya tetap menjadi agenda strategis.
"Enggak juga. Dua-duanya akan jalan. Tapi khusus Pelabuhan Warnasari, kita masih mencari investor. Kalau dibiayai APBD, itu tidak mungkin. Kita harus lewat jalur investasi," ungkapnya.
Sementara untuk proyek JLU, Ayatullah menyebutkan bahwa pendanaannya sedang diarahkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
