Koperasi Desa Merah Putih dan Program Makan Bergizi Gratis Harus Peka Pertanian Desa

Kusnadi
Agus Hiplunudin, Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPD Tani Merdeka Indonesia, Kabupaten Lebak, Banten.

LEBAK, iNewsBanten - Koprasi Desa Merah Putih (KDMP) dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) harus peka terhadap pertanian desa kata Agus Hiplunudin, Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPD Tani Merdeka Indonesia, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten kepada Wartawan pada Rabu (04/06/2025).

 

Menurut Agus, Pemerintah melalui Inpres No. 9/2025 telah meluncurkan program unggulan yaitu Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Program ini tampak serius sebab pada mulanya KDMP diperkirakan akan menelan anggaran hingga 400 triliun rupiah. Dengan rincian anggaran dari 4 miliar hingga 5 miliar per-desanya.

 

Akan tetapi direvisi dengan rincian alokasi 3 miliar per koperasi, dengan tenor selama 6 tahun. Jadi desa selama 6 tahun dibebani biaya pemotongan pembentukan KDMP tersebut—diambil dari dana yang diterima desa dari pemerintah pusat.

 

"Di dalam Inpres No. 9/2025 juga terdapat arahan dimana Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) harus turut serta dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam hal ini melalui KDMP banyak kalangan yang beranggapan hal ini akan memperumit realisasi MBG tersebut," katanya.

Editor : Mahesa Apriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network