Nelayan Cilegon Terancam Musim Baratan, HNSI Siapkan Strategi Pangan

Ali
Foto. Situasi Pertemuan 11 Rukun HNSI se Kota Cilegon. (doc Ali)

CILEGON, iNewsBanten-Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Cilegon menegaskan komitmennya memperkuat ketahanan pangan di tengah tantangan sektor maritim. Hal itu terungkap dalam pertemuan pengurus HNSI dengan 11 Ketua Rukun Pangkalan di Sekretariat DPC HNSI Cilegon, Krakatau Junction Purwakarta, Minggu (7/9/2025).

Ketua HNSI Cilegon, Supriyadi alias Yadi, menekankan pentingnya koordinasi dengan para ketua rukun untuk menghadapi isu-isu strategis, mulai dari kebijakan kelautan hingga program ketahanan pangan nasional.

"Kami ingin nelayan lebih dilibatkan dalam program pemerintah, terutama di bidang kelautan dan pangan nasional,"tegas Yadi.

Salah satu program prioritas yang digenjot adalah Gerakan Makan Ikan (Gemari). Namun, Yadi mengakui distribusi hasil tangkapan nelayan masih terhambat karena belum adanya Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Cilegon.

"Sering kali ikan terbuang percuma karena tidak ada TPI. Ini harus jadi program utama HNSI ke depan,” ujarnya.

Selain itu, HNSI juga menyiapkan strategi menghadapi musim baratan November–Februari, ketika gelombang tinggi membatasi aktivitas melaut. Nelayan akan diarahkan pada diversifikasi usaha, termasuk budidaya ikan air tawar dan penguatan program Gemari.

"Empat bulan musim baratan akan kami manfaatkan untuk perikanan darat. Pelatihan budidaya akan diperbanyak agar nelayan punya alternatif penghasilan,"tambahnya.

Data HNSI menyebut, saat ini ada 780 nelayan aktif di Cilegon. Mayoritas masih bergantung pada tangkapan laut, sementara potensi budidaya ikan air tawar belum tergarap maksimal.

HNSI menegaskan, pembangunan TPI, pelatihan budidaya perikanan, dan pengembangan program Gemari menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan sekaligus menopang ketahanan pangan lokal.

"Kami optimistis, dengan strategi ini nelayan Cilegon bisa lebih mandiri, berdaya saing, dan ikut mendukung ketahanan pangan nasional,” tandas Yadi.

Editor : Mahesa Apriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network