CILEGON, iNewsBanten-Wacana rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon kembali ramai dibicarakan. Di tengah rumor tersebut, nama Camat Grogol, Jajat Sudrajat, ikut terseret.
Namun, Jajat menegaskan dirinya tidak ingin larut dalam isu jabatan. Saat ini, kata dia, perhatian penuh justru tercurah pada penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kota Cilegon 2025, yang akan berlangsung di Kecamatan Grogol pada akhir September mendatang.
"Isu mutasi itu kewenangan pimpinan, bukan urusan saya. Posisi kami di kecamatan sekarang lebih penting memastikan MTQ berjalan sukses,” ujarnya usai rapat koordinasi persiapan, Rabu (10/9/2025).
Menurutnya, rotasi-mutasi merupakan hal lumrah dalam birokrasi sebagai bentuk penyegaran organisasi. Tetapi sebagai ASN, dirinya memilih bekerja sesuai tugas yang ada ketimbang mengurus spekulasi jabatan.
"Di manapun ditempatkan, ASN harus siap. Yang utama adalah bekerja profesional dan memberi pelayanan terbaik untuk masyarakat,” katanya.
Jajat optimistis Kecamatan Grogol mampu menjadi tuan rumah yang baik sekaligus meraih prestasi, sejalan dengan semangat “Cilegon Juare” yang dicanangkan Wali Kota Robinsar.
"Target kami bukan hanya sukses penyelenggaraan, tapi juga berprestasi. Jadi, rotasi-mutasi tidak memengaruhi komitmen kami,” tegasnya.
Ia pun menutup dengan pesan sederhana, bahwa jabatan hanyalah amanah yang bisa berganti kapan saja.
"Yang harus dijaga itu pengabdian kepada masyarakat. Selama masih dipercaya, saya akan bekerja maksimal untuk warga Grogol dan Kota Cilegon,” tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
