Selain karena secara geografis Asia dekat dengan Rusia, negara-negara Asia juga tak terlalu meributkan perihal invasi Rusia ke Ukraina. Hal itu berbeda dengan negara-negara teras Eropa yang mengecam serangan Rusia ke Ukraina.
“Beberapa bulan lalu, saya mengatakan ide untuk gabung AFC terlalu dini. Namun, sekarang merupakan kesempatan yang harus kami pertimbangkan,” kata Aleksander Dyukov mengutip dari The Thao 247, Selasa (29/11/2022).
“Saya belum berbicara dengan AFC karena UEFA masih mengganggap kami bagian dari Eropa. Tidak sopan terlibat dalam negosiasi di belakang UEFA, namun itu (pindah ke AFC) merupakan kemungkinan yang sedang kami lihat,” lanjut Aleksander Dyukov.
Jika Rusia benar pindah ke AFC, Timnas Indonesia jelas dirugikan. Sebab, peluang Timnas Indonesia untuk ambil bagian di Piala Dunia 2026 otomatis mengecil dengan hadirnya kampiun Piala Eropa 1960 tersebut.
(Timnas Indonesia makin kesulitan lolos ke Piala Dunia 2026 jika Rusia gabung AFC)
Sekadar diketahui, Asia mendapat jatah delapan slot lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Sebanyak enam slot di antaranya kemungkinan disegel Jepang, Iran, Arab Saudi, Australia, Korea Selatan dan Rusia.
Sementara itu, dua slot lainnya diperebutkan Qatar, Uni Emirat Arab, Yordania, Bahrain, Vietnam dan Thailand. Karena itu, PSSI harus segera berbenah demi mendongkrak prestasi Timnas Indonesia.
Sumber:
Editor : Mahesa Apriandi