Beruntungnya, seorang pencari ikan melihatnya dan kemudian melemparkan tali dan menyelamatkan sang diktator.
Dengan rasa terima kasih yang besar, sang diktator mengatakan kepada pencari ikan, betapa besar jasanya kepada negara karena telah menolong dirinya.
"Jasamu sangat besar. Hadiah apa yang kau minta karena telah menyelamatkan diriku? Emas, permata, jabatan, wanita?" tanya si diktator kepada pencari ikan yang tampak miskin tersebut.
Secara lugas dan jujur, sang pencari ikan menjawab. "Satu saja, paduka. Tolong jangan ceritakan kepada siapa pun bahwa sayalah yang menolong paduka," ungkapnya.
artikel ini pernah ditayangkan di: https://nasional.okezone.com/read/2023/07/15/337/2847047/humor-gus-dur-pencari-ikan-bikin-kaget-diktator-kejam-dan-serakah?page=2
Editor : Mahesa Apriandi