H&M juga melaporkan bahwa biaya restrukturisasi hampir USD76 juta akan dianggarkan pada kuartal IV-2022.
Diketahuim H&M merupakan pengecer busana nomor dua di dunia.
Mereka pun telah mempekerjakan sekitar 155.000 orang.
Sebagai informasi, saham H&m sempat naik lebih dari 0,5% pada awal perdagangan Rabu kemarin.
Diharapkan keputusan ini dapat membuat perusahaan kembali segar sejalan dengan pasar yang lebih luas.
Artikel ini telah tayang dengan judul https://economy.okezone.com/read/2022/12/01/320/2718329/kena-badai-phk-1-500-karyawan-h-m-diberhentikan
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait