Cepat Bau dan Lalat, Limbah Organik Dapur Makan Bergizi Gratis Diminta Segera Diatasi

Indra Rangkas
Dapur MBG di Lebak diminta membuat bak penampung limbah oleh Dinas Lingkungan Hidup.

LEBAK, iNewsBanten – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak menekankan pentingnya pengelolaan limbah pada dapur Satuan Pelayanan Satuan Gizi (SPPG) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pengelola diminta membuat bak penampungan limbah agar pencemaran lingkungan dapat dicegah.

Kepala DLH Lebak, Iwan Sutikno, mengatakan proses pengolahan makanan menghasilkan sisa-sisa makanan, baik organik maupun nonorganik, yang berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik.

“Limbah organik kapasitas pencemarannya sangat tinggi, menimbulkan bau, dan rentan menimbulkan penyakit bagi masyarakat sekitar,” ujarnya, Kamis (25/9/2025).

DLH meminta pengelola SPPG atau MBG segera berkoordinasi terkait pengangkutan limbah, baik dengan DLH, BUMDes, maupun pemerintah desa. Sampah organik harus diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) yang layak karena cepat menimbulkan bau dan lalat.

Editor : Mahesa Apriandi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network