SERANG, iNewsBanten - Cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) dalam bentuk hujan lebat disertai angin kencang dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Melihat potensi cuaca ekstrem tersebut, masyarakat diminta mewaspadai beberapa penyakit yang mungkin akan muncul. Penyakit tersebut dikhawatirkan akan mengganggu pekerjaan dan liburan Anda saat masa Nataru.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Bandung Sony Adam mengatakan, pada kondisi musim penghujan disertai angin kencang, banyak penyakit yang bisa muncul di tengah-tengah masyarakat, terutama infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dan diare.
ISPA adalah penyakit dimana seseorang terpapar virus yang menyebabkan flu dan batuk. Virus ini bisa menyebabkan sakit flu hingga batuk berat. Bahkan, jika kondisi badan kurang mendukung, pasien harus beristirahat total.
"Kalau cuacanya lagi dingin, data empiris kami, ISPA dan diare biasanya paling banyak terjadi. Ini yang harus diwaspadai masyarakat dengan tetap hidup bersih, olahraga cukup, makan bergizi agar tetap sehat, " jelas dia.
Virus juga tak hanya menyerang saluran pernapasan, tetapi juga terbawa melalui makanan. Makanan tersebut kemudian tertelan dan menyebabkan perut terkontaminasi. Akibatnya perut terus mengeluarkan cairan encer.
Editor : Mahesa Apriandi